Instagram adalah sebuah aplikasi berbagi foto yang memungkinkan
pengguna mengambil foto, menerapkan filter digital, dan membagikannya ke berbagai
layanan jejaring sosial, termasuk milik
Instagram sendiri. Satu fitur yang unik di Instagram adalah memotong foto
menjadi bentuk persegi, sehingga terlihat seperti hasil kamera Kodak Instamatic dan Polaroid. Hal ini berbeda
dengan rasio aspek 4:3 yang umum digunakan oleh kamera pada peralatan
bergerak.
Instagram dapat
digunakan di iPhone, iPad atau iPod Touch versi apapun dengan sistem operasi iOS 3.1.2 atau yang terbaru dan telepon kameraAndroid apapun dengan
sistem operasi 2.2 (Froyo) atau yang terbaru. Aplikasi ini tersebar melalui Apple App Store dan Google Play.
Sejarah
Burbn, Inc.
Berdiri pada tahun
2010 perusahaan Burbn, Inc., merupakan sebuah teknologi startup yang hanya
berfokus kepada pengembangan aplikasi untuk telepon genggam. Pada awalnya
Burbn, Inc. sendiri memiliki fokus yang terlalu banyak di dalam HTML5 mobile,
namun kedua CEO, Kevin Systrom dan juga Mike Krieger, memutuskan untuk lebih
fokus pada satu hal saja. Setelah satu minggu mereka mencoba untuk membuat
sebuah ide yang bagus, pada akhirnya mereka membuat sebuah versi pertama dari
Burbn, namun di dalamnya masih ada beberapa hal yang belum sempurna. Versi
Burbn yang sudah final, adalah aplikasi yang sudah dapat digunakan di dalam iPhone, yang dimana
isinya terlalu banyak dengan fitur-fitur. Sulit bagi Kevin Systrom dan Mike
Krieger untuk mengurangi fitur-fitur yang ada, dan memulai lagi dari awal,
namun akhirnya mereka hanya memfokuskan pada bagian foto, komentar, dan juga
kemampuan untuk menyukai sebuah foto. Itulah yang akhirnya menjadi Instagram.
Nama Instagram
Nama instagram
berasal dari pengertian dari keseluruhan fungsi aplikasi ini. Kata “insta”
berasal dari kata “instan”, seperti kamera polaroid yang pada masanya lebih dikenal dengan
sebutan “foto instan”. Instagram juga dapat menampilkan foto-foto secara
instan, seperti polaroid di dalam tampilannya. Sedangkan untuk kata “gram”
berasal dari kata “telegram”, dimana cara kerja telegramsendiri adalah
untuk mengirimkan informasi kepada orang lain dengan cepat. Sama halnya dengan
Instagram yang dapat mengunggah foto dengan menggunakan jaringan internet, sehingga
informasi yang ingin disampaikan dapat diterima dengan cepat. Oleh karena
itulah Instagram berasal dari instan-telegram.
Pada tanggal 9
April 2012, diumumkan bahwa Instagram akan diambil alih oleh Facebook senilai
hampir $1 miliar dalam bentuk tunai dan saham.
Fitur-fitur Instagram
Pengikut
Sistem sosial di
dalam Instagram adalah dengan menjadi mengikuti akun pengguna lainnya, atau
memiliki pengikut Instagram. Dengan demikian komunikasi antara sesama pengguna
Instagram sendiri dapat terjalin dengan memberikan tanda suka dan juga
mengomentari foto-foto yang telah diunggah oleh pengguna lainnya. Pengikut juga
menjadi salah satu unsur yang penting, dimana jumlah tanda suka dari para
pengikut sangat mempengaruhi apakah foto tersebut dapat menjadi sebuah foto
yang populer atau tidak. Untuk menemukan teman-teman yang ada di dalam
Instagram. Juga dapat menggunakan teman-teman mereka yang juga menggunakan
Instagram melalui jejaring sosial seperti Twitter dan juga Facebook.
Mengunggah Foto
Kegunaan utama
dari Instagram adalah sebagai tempat untuk mengunggah dan berbagi foto-foto
kepada pengguna lainnya. Foto yang hendak ingin diunggah dapat diperoleh
melalui kamera iDevice ataupun foto-foto yang ada di album foto di iDevice
tersebut.
Kamera
Foto yang telah
diambil melalui aplikasi Instagram dapat disimpan di dalam
iDevice tersebut. Penggunaan kamera melalui Instagram juga dapat langsung
menggunakan efek-efek yang ada, untuk mengatur pewarnaan dari foto yang
dikehendaki oleh sang pengguna. Ada juga efek kamera tilt-shift yang fungsinya
adalah untuk memfokuskan sebuah foto pada satu titik tertentu. Setelah foto
diambil melalui kamera di dalam Instagram, foto tersebut pun juga dapat diputar
arahnya sesuai dengan keinginan para pengguna. Foto-foto yang akan diunggah
melalui Instagram tidak terbatas atas jumlah tertentu, melainkan Instagram
memiliki keterbatasan ukuran untuk foto. Ukuran yang digunakan di dalam
Instagram adalah dengan rasio 3:2 atau hanya sebatas berbentuk kotak saja. Para
pengguna hanya dapat mengunggah foto dengan format itu saja, atau harus
menyunting foto tersebut dulu untuk menyesuaikan format yang ada. Setelah para
pengguna memilih sebuah foto untuk diunggah di dalam Instagram, maka pengguna
akan dibawa ke halaman selanjutnya untuk menyunting foto tersebut.
Efek Foto
Pada versi
awalnya, Instagram memiliki 15 efek-efek yang dapat digunakan oleh para
pengguna pada saat mereka hendak menyunting sebuah foto. Efek tersebut terdiri
dari: X-Pro II, Lomo-fi, Earlybird, Sutro, Toaster, Brannan, Inkwell, Walden,
Hefe, Apollo, Poprockeet, Nashville, Gotham, 1977, dan Lord Kelvin. Namun tepat
pada tanggal 20 September yang lalu Instagam telah menambahkan 4 buah efek
terbaru yaitu; Valencia, Amaro, Rise, Hudson dan telah menghapus 3 efek,
Apollo, Poprockeet, dan Gotham dari dalam fitur tersebut. Di dalam
pengaplikasian efek sekalipun para pengguna juga dapat menghilangkan
bingkai-bingkai foto yang sudah termasuk di dalam efek tersebut. Fitur lainnya
yang ada pada bagian penyuntingan adalah Tilt-Shift. Tilt-shift ini, sama
fungsinya dengan efek kamera melalui instagram, yaitu untuk memfokuskan satu
titik pada sebuah foto, dan sekelilingnya menjadi buram. Dalam penggunaannya
aplikasi Tilt-Shift memiliki 2 bentuk, yaitu persegi panjang dan juga bulat.
Kedua bentuk tersebut dapat diatur besar dan kecilnya, juga titik fokus yang diinginkan.
Tilt-shift juga mengatur rupa foto disekeliling titik fokus tersebut, sehingga
para pengguna dapat mengatur tingkat buram pada sekeliling titik fokus di dalam
foto tersebut.
Judul foto
Setelah foto
tersebut disunting, maka foto akan dibawa ke halaman selanjutnya, dimana foto
tersebut akan diunggah ke dalam Instagram sendiri ataupun ke jejaringan sosial
lainnya. Dimana di dalamnya tidak hanya ada pilihan untuk mengunggah pada
jejaringan sosial atau tidak, tetapi juga untuk memasukkan judul foto, dan
menambahkan lokasi foto tersebut. Sebelum mengunggah sebuah foto, para pengguna
dapat memasukkan judul untuk menamai foto tersebut sesuai dengan apa yang ada
dipikiran para pengguna. Judul-judul tersebut, para pengguna dapat menyinggung
pengguna Instagram lainnya dengan mencantumkan akun dari orang tersebut. Para
pengguna juga dapat memberikan label pada judul foto tersebut, sebagai tanda
untuk mengelompokkan foto tersebut di dalam sebuah kategori.
Arroba
Seperti Twitter dan juga Facebook, Instagram juga
memiliki fitur yang dimana para penggunanya dapat menyinggung pengguna lain
yang juga, dengan manambahkan tanda arroba (@) dan memasukkan akun Instagram
dari pengguna tersebut. Para pengguna tidak hanya dapat menyinggung pengguna
lainnya di dalam judul foto, melainkan juga pada bagian komentar foto. Para
pengguna dapat menyinggung pengguna lainnya dengan memasukkan akun Instagram
dari pengguna tersebut. Pada dasarnya dalam menyinggung pengguna yang lainnya,
yang dimaksudkan adalah untuk berkomunikasi dengan pengguna yang telah
disinggung tersebut.
Label Foto
Sebuah label di dalam Instagram adalah sebuah kode
yang memudahkan para pengguna untuk mencari foto tersebut dengan menggunakan
“kata kunci”. Dengan demikian bila para pengguna memberikan label pada sebuah
foto, maka foto tersebut dapat lebih mudah untuk ditemukan. Label itu sendiri
dapat digunakan di dalam segala bentuk komunikasi yang bersangkutan dengan foto
itu sendiri. Para pengguna dapat memasukkan namanya sendiri, tempat dimana
mengambil foto tersebut, untuk memberitakan sebuah acara, untuk menandakan
bahwa foto tersebut mengikuti sebuah lomba, atau untuk menandakan bahwa foto
tersebut dihasilkan oleh anggota komunitas instagram. Foto yang telah diunggah,
dapat dimasukkan label yang sesuai dengan informasi yang bersangkutan dengan
foto. Pada saat ini label adalah cara yang terbaik jika kita hendak
mempromosikan foto di dalam instagram.
Perlombaan
Sebagai sebuah
medium untuk mengundah foto, salah satu kegunaan dari Instagram sendiri adalah
untuk menjadi tempat ajang lomba fotografi. Di dalam
perlombaan ini, para penyelenggara lomba menggunakan tanda label untuk
menandakan bahwa foto yang telah diunggah tersebut telah mengikuti lomba
tersebut. Sebuah perlombaan foto melalui Instagram adalah salah satu cara untuk
membuat sebuah produk lebih dikenal oleh masyarakat luas. Penyelenggara juga
memberikan jangka waktu tertentu agar makin banyak pengguna dari instagram yang
mengikuti perlombaan tersebut. Pada umumnya perlombaan yang diadakan melalui
instagram ini, tidak hanya memberikan hadiah, melainkan juga dengan menjadi
pemenang maka akan lebih dikenal lagi di dalam dunia Instagram oleh para
pengguna lainnya. Hal ini memungkinkan pengikut dari pengguna Instagram tersebut
akan bertambah banyak.
Publikasi Kegiatan Sosial
Sebagaimana
kegunaan sosial media lainnya, Instagram menjadi sebuah medium untuk
memberitakukan mengenai sebuah kegiatan sosial, dari berbagai segi manca negara
ataupun lokal. Cara yang digunakan untuk mengikuti hal ini adalah dengan
menggunakan label instagram. Dengan menggunakan label yang membahas mengenai
kegiatan sosial, maka makin banyak masyarakat yang mengikuti hal tersebut.
Dengan demikian instagram menjadi salah satu alat promosi yang baik dalam
menyampaikan sebuah kegiatan itu. Contohnya seperti pada label #thisisJapan
projek dimana dia menggunakan label di dalam instagram untuk menarik perhatian
para masyarakat international untuk membantu bencana alam yang terjadi di
Jepang pada awal tahun lalu.
Publikasi Organisasi
Di dalam Instagram
juga banyak organisasi-organisasi yang mempublikasikan produk mereka. Contohnya
saja seperti Starbucks, Red Bull, Burberry,
ataupun Levi’s. Banyak dari
produk-produk tersebut yang sudah menggunakan media sosial untuk memperkenalkan produk-produk
terbarunya kepada masyarakat, hal ini dikarenakan agar mereka tidak harus
mengeluarkan biaya sepersenpun untuk melakukan promosi tersebut. Tidak hanya
itu saja, tetapi melalui instagram para produk tersebut dapat berinteraksi
secara langsung dengan para kustomer mereka. Hal ini juga dimanfaatkan oleh
para produk-produk tersebut, untuk mendapatkan konsumer lebih banyak lagi,
terlebih lagi bila mereka ingin mendekati kustomer yang belum pernah menggunakan
produk mereka. Lebih banyak lagi organisasi yang menggunakan instagram sebagai
sebuah media informasi kepada masyarakat luas.
Geotagging
Setelah memasukkan
judul foto tersebut, bagian selanjutnya adalah bagian Geotag. Bagian ini akan
muncul ketika para pengguna iDevice mengaktifkan GPS mereka di dalam iDevice mereka
tersebut. Dengan demikian iDevice tersebut dapat mendeteksi lokasi dimana para
pengguna Instagram tersebut berada. Geotagging sendiri adalah identifikasi metadata geografis dalam sebuah media situs ataupun foto.
Dengan geotagging para penguna dapat terdeteksi dimana mereka telah mengambil
foto tersebut atau dimana foto tersebut telah diunggah.
Jejaringan Sosial
Dalam membagi foto
tersebut, para pengguna juga tidak hanya dapat membaginya di dalam Instagram
saja, melainkan foto tersebut dapat dibagi juga melalui jejaring sosial lainnya sepertiFacebook, Twitter, Foursquare, Tumblr, Flickr, dan juga
posterous, yang tersedia di halaman untuk membagi foto tersebut.
Tanda Suka
Instagram juga
memiliki sebuah fitur tanda suka yang dimana fungsinya sama seperti apa yang
ada di dalam Facebook, yaitu sebagai
penanda bahwa pengguna yang lain menyukai foto yang telah diundah oleh pengguna
yang lain. Berdasarkan dengan durasi waktu dan jumlah suka pada sebuah foto di
dalam Instagram, hal itulah yang menjadi faktor khusus yang mempengaruhi apakah
foto tersebut popular atau tidak. Namun dalam hal ini tentu saja, jumlah pengikut
juga menjadi salah satu unsur yang penting. Bila sebuah foto tersebut menjadi
popular, maka secara langsung foto tersebut akan masuk ke dalam halaman popular
tersendiri.
Popular
Bilamana sebuah
foto masuk ke dalam halaman popular, yang dimana tempat tersebut menjadi sebuah
kumpulan dari foto-foto popular dari seluruh dunia pada saat itu. Secara tidak
langsung foto tersebut akan menjadi suatu hal yang dikenal oleh masyarakat
mancanegara, sehingga jumlah pengikut pun juga dapat bertambah lebih banyak juga.
Foto-foto yang berada di halaman popular tersebut pun tidak akan seterusnya
berada di halaman tersebut, melainkan dengan berjalannya waktu akan ada
foto-foto popular baru lagi yang masuk ke dalam daftar halaman tersebut.
Peraturan di dalam
Instagram
Sebagai tempat
untuk mengundah foto-foto dari masyarakat umum, ada beberapa peraturan
tersendiri dari Instagram, agar para pengguna tidak mengundah foto-foto yang
tidak sesuai dengan peraturan. Peraturan yang paling penting di dalam Instagram
adalah dimana mereka sangat melarang keras untuk foto-foto yang berbau pornografi, dan juga
mengundah foto pengguna lain tanpa meminta ijin terlebih dahulu. Bila ada salah
satu foto dari akun yang terlihat sama oleh pengguna lainnya, makan pengguna
tersebuk memiliki hak untuk menandai foto tersebut dengan bendera atau
melaporkannya langsung kepada Instagram.
Menandai Foto
Dengan Bendera
Menandai foto
dengan sebuah bendera berfungsi bila pengguna merusak kerja sama dalam
pengaduan penggunaan Instagram. Hal ini termasuk bila sebuah foto mengandung
unsur pornografi, ancaman, foto
curian atau peniruan. Dalam menandai sebuah foto dengan bendera (flagging)
informasi mengenai pihak yang telah menandainya akan tetap dijaga
kerahasiaannya. Para pengguna lainnya juga dapat
melaporkan foto terlebih dahulu bila menemukan sebuah foto dengan
pelanggaran-pelanggaran yang sama.
Komunitas Instagram
Instagram sendiri
berkembang dari aplikasi iPhone untuk berbagi foto, hingga
sekarang menjadi sebuah perusahaan sosial internet yang berkembang. Secara statistik
setelah 10 bulan setelah dikeluarkan, instagram menarik perhatian 7 juta
pengguna baru yang telah mengundah 150 juta foto di dalam instagram. Sedangkan
instagram sendiri hanya memiliki 5 staff yang bekerja di dalamnya. Sampai pada saat ini belum ada spam di antara para pengguna, dan aktifitas
dari para pengguna pun lebih sering untuk menyukai sebuah foto dan memberi
komentar terhadap foto tersebut. Dari para pengguna yang secara berkelanjutan
untuk berkomunikasi antara satu dengan yang lainnya, hubungan para pengguna pun
menjadi lebih erat lagi, terlebih bila mereka tahu bahwa mereka berada di satu
lokasi yang sama. Hal inilah yang pada awalnya menjadi permulaan dari
komunitas-komunitas Instagram atau lebih sering dikenal dengan sebutan
"iGers". Dengan adanya komunitas tersebut semangat mendapatkan sebuah
tanggapan dari pengguna lainnya menjadi hal yang penting ketika mengunggah
foto. Tidak hanya itu saja pengguna didorong untuk mengambil foto lebih banyak
lagi dan memungkinkan para pengguna untuk berpikir bahwa hasil foto mereka
lebih artistik daripada sebelumnya. Sampai
pada saat ini ada lebih dari 141 komunitas instagramers di dunia. Komunitas
tersebut tidak hanya dikategorikan dari negara-negara saja, melainkan kota-kota
besar di sebuah negara. Indonesia pun juga menjadi salah satu negara yang
termasuk di dalam Instagramers.
iPhonesia
iPhonesia komunitas
penggemar dunia fotografi dan olah digital melalui iDevice. iPhonesia sendiri
berkepanjangan dari (i)Device (Pho)tographer Indo(nesia), adalah komunitas
iPhonography pertama terbesar di Indonesia. Komunitas ini mulai diperkenalkan
semenjak 12 Januari 2011 lalu. “Awal
terbentuknya iPhonesia bermula dari keinginan sesama penggemar iPhoneography
(sebutan untuk penggemar foto menggunakan iDevice) untuk saling berbagi ilmu
dalam memotret dan menggunakan aplikasi fotografi di iDevice. Dimulai dari
sebuah akun twitter yang diprakarsai oleh saya dan Gunawan HP serta dibantu
oleh beberapa teman, akhirnya kami meluncurkan milis sebagai media komunikasi
komunitas ini pada tanggal 16 Januari yang lalu,” ujar salah satu pendiri
iPhonesia, Aries Lukman. Keberadaan
komunitas ini dimaksudkan sebagai sebauh ajang tukar informasi seputar
aplikasi-aplikasi, dan juga teknik editing. Komunitas yang dimotori oleh
Gunawan HP, Aries Lukman, Kezia Susanto dan Riswan Christianto ini, memiliki
lebih dari 1300 anggota di mailing list group, dan lebih dari 2300 follower di Twitter. Di dalam media
sosial untuk berbagi foto, Instagram, lebih dari 800.000 foto telah menggunakan
hashtag #iPhonesia. Hal ini membuat #iPhonesia masuk ke dalam 5 hashtag
terbesar di dunia dan masih terus berkembang sampai pada saat ini.
Instagram di Masa Depan
Dengan makin
berjalannya waktu, Instagram pun terus berkembang. Pada awal mulanya yang hanya
beberapa pengguna saja, sekarang sudah melebihi 8 juta pengguna dari seluruh
dunia. Tidak hanya itu saja untuk menyeimbangi makin bertambahnya para pengguna
Instagram, versi Instagram pun terus meningkat. Pada tanggal 20 September 2011,
Instagram telah mengeluarkan versi terbarunya yaitu 2.0 dengan beberapa
fitur-fitur yang ditambahkan dan juga diperbaiki. Berkembangnya Instagram
sendiri, maka makin banyak juga masyarakat yang ingin menggunakannya juga.
Seperti apa yang tertulis dalam buku Roger F. Fidler mengenai mediamorphosis,
bahwa perkembangan media itu terjadi melalui tahapan waktu tertentu dan
beriringan dengan perkembangan teknologi yang ada. Namun tidak semua orang awam
dapat memiliki iDevice untuk menggunakan Instagram. Orang awam yang ingin
menggunakan Instagram, namun tidak memiliki iDevice lebih banyak menggunakan Android. Ada pula
aplikasi yang menyerupai Instagram di dalam Android, Instaroid, yang dimana di dalam penggunaannya
masih bisa untuk menyukai dan juga mengomentari sebuah foto, namun pada
aplikasi ini para pengguna tidak dapat menggunakan kamera melalui Instagram.
Kevin Systrom sebagai CEO dari Instagram, juga belum memastikan apakah Android dapat menggunakan Instagram atau tidak.
“Ini sangat penting bagi kami, namun kami hanya 6 orang. Android menjadi
prioritas utama kami. Namun yang pertama harus kami lakukan adalah membangun
tim dan menentukan orang terbaik di dunia untuk bekerja dalam proyek ini,”
ungkap Systrom.